Grinnews.id – Gema suara dinamo mobil mini 4WD, atau yang lebih dikenal dengan Tamiya, mengisi Sport Hall UPI di Kota Bandung pada Minggu (27/8/2023). Ini adalah bagian dari kejuaraan nasional ‘National Championship Mini 4WD Japan Style 2023′, yang berlangsung dari 25 hingga 27 Agustus. Acara ini merupakan seri keempat yang diselenggarakan oleh Komunitas CAF Mini 4WD, dengan partisipasi dari 400 peserta dari seluruh Indonesia.
“Kami memiliki peserta dari berbagai penjuru Indonesia, mulai dari Bali, Kalimantan, dan tentu saja Jawa. Secara total, ada 40 tim yang terdaftar, dengan masing-masing tim memiliki maksimal 10 pembalap. Jadi, totalnya sekitar 400 peserta,” ungkap Moch. Yanuar Anugrah, Pendiri CAF Mini 4WD, saat diwawancarai di lokasi.
Kejuaraan ini menawarkan hadiah total sebesar Rp 80 juta dan fokus pada satu kategori utama, yaitu STO (Standar Tamiya Original). Yanuar menambahkan bahwa mayoritas peserta adalah para pehobi Tamiya yang sudah berpengalaman. “Ini bukan ajang untuk anak-anak, tetapi lebih kepada mereka yang sudah berpengalaman dalam dunia Tamiya,” kata Yanuar.
Mengenai lintasan, Yanuar menjelaskan bahwa kejuaraan ini menampilkan trek dengan berbagai jenis rintangan dan panjang lintasan mencapai 100 meter. Dia juga menekankan bahwa minat masyarakat terhadap Tamiya tetap tinggi dari tahun ke tahun. “Alhamdulillah, banyak generasi muda yang tetap tertarik pada Tamiya,” ujarnya.
Salah satu peserta, Wisnu Nugraha (30), dari tim GOW Mini 4WD Bandung, mengaku telah bermain Tamiya sejak 2004. Meskipun sempat berhenti, kini ia kembali aktif mengikuti berbagai kejuaraan Tamiya. “Saya bermain Tamiya sejak 2004 dan sempat berhenti hingga 2015. Saya kembali bermain pada 2020 dan sekarang fokus pada kelas STO,” kata Wisnu.
Menurut Wisnu, bermain Tamiya bukan hanya sekedar hobi, tetapi juga memberikan kebahagiaan dan harapan untuk meraih juara. “Ini sangat menyenangkan. Selain itu, tentu saja, kita berharap untuk menang dan bertemu banyak teman baru,” pungkasnya.
Dengan suksesnya kejuaraan ini, Tamiya semakin menegaskan posisinya sebagai salah satu hobi yang tetap diminati berbagai kalangan, dari generasi ke generasi.