Lompat ke konten

TERKINI

Krisis Kepercayaan di Balik Layar Pemilu: Apakah KPU, Bawaslu, dan DKPP Terjebak dalam Labirin Parpol?

Krisis Kepercayaan di Balik Layar Pemilu: Apakah KPU, Bawaslu, dan DKPP Terjebak dalam Labirin Parpol?
Peneliti Utama Bidang Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Prof Siti Zuhro.

Grinnews.id – Integritas penyelenggara Pemilu Indonesia, termasuk Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), kini menjadi sorotan publik.

Prof. Siti Zuhro, Peneliti Utama Bidang Politik dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), menyoroti kepercayaan publik yang semakin menurun terhadap tiga lembaga ini.

“Ada catatan khusus yang menunjukkan bahwa penyelenggara Pemilu ini bermasalah dengan partai politik,” ujar Prof. Siti Zuhro dalam diskusi OTW 24 yang disiarkan oleh KedaiKOPI pada hari Jumat.

Baca Juga :  Pemprov Jabar Kucurkan Dana Hibah Megah Rp 1,15 Triliun demi Suksesnya Pilgub 2024

Kebijakan yang Dipertanyakan

Menurut Prof. Siti, beberapa kebijakan yang diambil oleh KPU, Bawaslu, dan DKPP, tampaknya menguntungkan partai politik tertentu.

Sebagai contoh, dia menyinggung kasus dugaan pelanggaran politik uang yang terjadi di sebuah masjid di Sumenep, Madura, Jawa Timur.

“Kenapa Bawaslu tidak mengambil tindakan? Padahal sudah jelas ada kampanye yang berlangsung,” tambahnya.

Pentingnya Profesionalisme dan Integritas

Prof. Siti Zuhro menekankan pentingnya agar KPU, Bawaslu, dan DKPP menjalankan tugas dan fungsinya dengan profesional dan berintegritas.

Baca Juga :  Pemkab Bekasi Keluarkan Hibah Rp135 Miliar untuk Dukung Pilkada 2024: Inisiatif Strategis demi Pesta Demokrasi

“Komisioner harus menjaga agar tidak dituduh sebagai perpanjangan tangan dari pihak manapun. Jika stigma ini muncul, ini akan menjadi investasi ketidakpercayaan dan berpotensi menimbulkan sengketa Pemilu,” pungkasnya.

 

Telah terbit : https://www.rmoljabar.id/integritasnya-dipertanyakan-penyelenggara-pemilu-disebut-bermasalah-dengan-parpol