Grinnews.id – Menteri BUMN, Erick Thohir, semakin menonjol sebagai kandidat kuat calon wakil presiden (cawapres) mendampingi calon presiden (capres) Prabowo Subianto.
Selain memiliki elektabilitas yang tinggi, kedekatan Erick dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi salah satu modal utamanya.
Burhanuddin Muhtadi, Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia (IPI), menyatakan bahwa nama Erick Thohir kerap muncul dalam diskusi politik sebagai pendamping ideal bagi Prabowo.
Hal ini tak lepas dari hubungan khusus yang dimiliki Erick dengan Jokowi. “Kedekatan Erick dengan Presiden Jokowi sudah terbukti sejak awal beliau menjabat sebagai Menteri BUMN,” ujar Burhanuddin.
Erick Thohir, yang juga dikenal sebagai sosok profesional, telah menunjukkan prestasi gemilang selama menakhodai Kementerian BUMN.
Di bawah kepemimpinannya, BUMN berhasil mencatat laba signifikan sebesar Rp 303,7 triliun pada 2022, meningkat drastis dari Rp 179 triliun di tahun sebelumnya. Selain itu, BUMN juga mencatat dividen sebesar Rp 80,2 triliun.
Tak hanya itu, Erick juga dikenal sebagai sosok yang berhasil dalam berbagai misi khusus dari Jokowi, mulai dari menangani Covid-19 hingga memastikan Indonesia lolos dari sanksi FIFA.
Burhanuddin menambahkan, “Erick Thohir memiliki kapabilitas yang diakui banyak pihak. Ditambah dengan kedekatannya dengan Jokowi, membuatnya menjadi kandidat cawapres yang ideal untuk mendampingi Prabowo.”
Dengan latar belakang profesional dan track record yang impresif, Erick Thohir dianggap mampu menarik dukungan dari berbagai kalangan, termasuk koalisi partai politik yang mendukung Prabowo.
“Erick bukanlah sosok partai, namun keahliannya dalam berbagai bidang membuatnya diterima oleh semua pihak,” pungkas Burhanuddin.