Grinnews.id – Hasil pemeriksaan terbaru dari Labkesda Jawa Barat mengungkap fakta mengejutkan terkait kasus keracunan yang dialami siswa SDN 3 Jati.
Dari hasil uji laboratorium, terungkap bahwa bahan baku cimin atau yang dikenal dengan aci mini positif mengandung bakteri bacillus cereus.
Rochadi, Kabid P2P Dinkes Jabar, dalam wawancaranya pada Kamis (5/10/2023), memaparkan bahwa bakteri bacillus cereus dalam bahan baku terigu dan tepung singkong tersebut bisa menyebabkan seseorang mengalami mual, muntah, hingga diare. Hal ini disebabkan bakteri tersebut melepaskan toksin saat masuk ke dalam tubuh.
“Jika bakteri ini dikonsumsi, salah satu efeknya adalah mual dan muntah. Bakteri ini melepaskan toksin yang dapat menyebabkan diare,” jelas Rochadi.
Sementara itu, Rochadi menambahkan, efek dari bakteri ini bisa bervariasi tergantung daya tahan tubuh individu. Bagi mereka yang memiliki daya tahan tubuh lemah, dampaknya bisa lebih parah.
Namun, bagi yang memiliki daya tahan tubuh kuat dan mendapatkan pengobatan dengan anti biotik dengan cepat, dampak dari bakteri ini bisa diminimalisir.
Selanjutnya, Rochadi menegaskan bahwa informasi lebih detail akan segera dirilis oleh Dinkes KBB, karena semua hasil laboratorium telah diserahkan dan diterima oleh mereka.
