Lompat ke konten

TERKINI

Revolusi Transportasi di Bandung: Pemkot Gantikan Angkot dengan Mikrobus untuk Tackling Kemacetan

Revolusi Transportasi di Bandung: Pemkot Gantikan Angkot dengan Mikrobus untuk Tackling Kemacetan
Kota Bandung Bakal Ganti Angkot dengan Mikrobus.(Foto: Ilustrasi)

Grinnews.id – Pemerintah Kota Bandung mengumumkan langkah revolusioner dalam sektor transportasi. Di tengah tumbuhnya masalah kemacetan dan angkutan umum yang kurang memadai, Pemkot Bandung menyiapkan konversi total angkutan kota (angkot) menjadi mikrobus yang lebih modern.

Plh Wali Kota Bandung, Ema Sumarna, memaparkan rencana ini sebagai bagian dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang fokus pada peningkatan infrastruktur dan perbaikan layanan transportasi publik.

“Masalah kemacetan di Bandung sudah menjadi persoalan yang harus segera ditangani. Dengan transformasi ini, kami berharap bisa mengurangi tingkat kemacetan dan meningkatkan kualitas transportasi publik,” kata Ema Sumarna dalam peringatan Hari Perhubungan di Plaza Balai Kota Bandung.

Baca Juga :  Dari Wacana ke Wujud: LRT Bandung, Ambisi Masa Depan Transportasi Jabar

Langkah ini juga diharapkan akan memitigasi laju pertumbuhan kendaraan pribadi di Bandung, yang saat ini berada di atas 10%, sementara infrastruktur belum mengejar pertumbuhan tersebut.

“Jika tidak ada transformasi pada transportasi publik, perilaku masyarakat akan sulit diubah dan kemacetan akan terus menjadi momok bagi kota ini,” imbuh Ema.

Sebagai bagian dari rencana ini, Pemkot Bandung akan berkolaborasi dengan koperasi angkutan lokal untuk menyelaraskan program.

Salah satu langkah konkret yang akan diambil adalah subsidi biaya operasional mikrobus oleh Pemkot. Ini akan memungkinkan para sopir angkot yang lama menjadi pegawai operator mikrobus, tanpa khawatir kehilangan mata pencaharian mereka.

Baca Juga :  Hati-hati, Obat Keras Tramadol Beredar di Warung & kios di Bandung

“Kita sudah siap dengan subsidi itu. Dengan langkah ini, para sopir angkot akan mendapatkan kepastian pendapatan dan tidak perlu lagi mengejar setoran,” jelas Ema Sumarna.

Transformasi angkutan ini dijadwalkan mulai beroperasi pada tahun 2024 dan diharapkan akan membuat masyarakat lebih tertarik untuk menggunakan transportasi publik.

“Kalau transportasi publik sudah benar-benar nyaman dan aman, masyarakat pasti akan beralih. Ini akan sangat membantu dalam menyelesaikan masalah kemacetan di Kota Bandung,” pungkas Ema.

Telah terbit : https://bandungraya.inews.id/read/347026/tahun-depan-kota-bandung-bakal-ganti-angkot-dengan-mikrobus