Grinnews.id – Dalam upaya serius menangani masalah sampah yang menumpuk, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung telah menyiapkan dua lokasi penampungan darurat.
Plh Wali Kota Bandung, Ema Sumarna, mengungkapkan bahwa dua lokasi ini terletak di lahan milik Dishub Kota Bandung di Pasar Ciwastra dan di Jalan Sejajar Tol di kawasan Stadion GBLA, yang juga dikenal sebagai calon lahan PLTSA (Pusat Pengolahan Sampah Terpadu).
“Kami memiliki tanggung jawab untuk menangani sekitar 12.000 ton sampah. Oleh karena itu, kami telah menyiapkan lahan sementara di Pasar Ciwastra dan calon lahan PLTSA, yang totalnya mencapai sekitar 25 hektare,” kata Ema Sumarna, usai meninjau TPS Ciwastra dan kawasan exit tol Kilometer 151, pada Kamis (31/8/2023).
Meski telah menyiapkan dua lokasi ini, Ema Sumarna berharap agar lahan-lahan tersebut tidak perlu digunakan. Hal ini karena ia optimis bahwa Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti akan segera kembali beroperasi dalam waktu dekat.
“Kedua lahan ini adalah solusi sementara karena kita berada dalam situasi darurat. Namun, saya menjamin bahwa semua sampah yang terkumpul di lokasi sementara ini akan segera diangkut ke TPA Sarimukti begitu tempat itu kembali beroperasi,” tegas Ema.
Langkah ini diambil sebagai respons cepat Pemkot Bandung dalam menangani masalah sampah yang menjadi perhatian serius. Dengan adanya dua lokasi penampungan darurat ini, diharapkan dapat mengurangi beban TPA Sarimukti dan memberikan solusi cepat bagi masalah sampah di Kota Bandung.