Grinnews.id – Program Siaran Keliling (Sarling) Jawa Barat akhirnya mencapai destinasi terakhirnya di Kabupaten Bandung. Dengan ini, seluruh 27 kabupaten dan kota di Jawa Barat telah sukses dijangkau oleh program ini.
Atalia Praratya Ridwan Kamil, Ketua TP PKK Provinsi Jabar, mengungkapkan kebahagiaannya atas banyaknya inovasi dan program yang telah digulirkan.
“Sarling Jabar kini hadir di titik ke-27, Kabupaten Bandung, sebagai titik terakhir. Selama perjalanan ini, banyak program dan inovasi baru yang kami hadirkan untuk masyarakat,” ujar Atalia saat berada di Posyandu Semangka RW 13, Desa Cingcin, Kabupaten Bandung.
Salah satu inovasi yang ditekankan adalah gastronomi lokal. Atalia berharap inovasi dan program yang telah dihadirkan tidak berhenti dan terus berjalan. “Saya mengajak semua stakeholders untuk terus memperbaiki dan menyempurnakan program yang ada,” tambahnya.
Atalia juga menekankan pentingnya masyarakat untuk lebih sering mengunjungi posyandu dan puskesmas. “Ini adalah bagian dari upaya kita untuk mengurangi angka stunting di Jawa Barat,” kata Atalia.
Setelah mengunjungi Posyandu Semangka dan TKN Percontohan Soreang, Atalia melanjutkan kegiatan Sarling dengan meninjau stand UMKM Dekranasda Jabar.
Ia juga menandatangani kesepakatan dan rencana tindak lanjut Monitoring Evaluasi Aksi Stunting bersama lima perwakilan wilayah Cekungan Bandung, termasuk Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, Kota Bandung, dan Kabupaten Sumedang.
Program Sarling Jabar telah berjalan sejak 2019 dan akan berakhir pada 5 September 2023. Program ini diadakan untuk mendekatkan hubungan antara Pemdaprov dengan masyarakat, memperkenalkan dan mencari inovasi, serta memantau program-provinsi di 27 kabupaten/kota.
