Grinnews.id – Sebagai upaya meningkatkan estetika dan kenyamanan kota, Pemerintah Kota Bandung tengah mempercantik trotoar di Jalan Ganesha. Proyek ini juga bertujuan untuk menertibkan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang sebelumnya berjualan di kawasan tersebut.
Ema Sumarna, Pelaksana Harian Wali Kota Bandung, optimis bahwa pembangunan trotoar akan selesai pada Desember mendatang. “Kami berkomitmen untuk menciptakan kawasan yang rapi dan nyaman bagi masyarakat. Progres pembangunan ini sudah terlihat jelas, dan kami mendapat dukungan penuh dari masyarakat serta PKL,” ungkap Ema saat meninjau lokasi pada Sabtu (19/8/2023).
Dalam proyek revitalisasi ini, Pemkot Bandung berkolaborasi dengan ITB untuk mendesain kawasan trotoar yang lebih hijau dan estetik. Salah satu inovasi yang akan ditambahkan adalah pemasangan kursi di sepanjang trotoar, sehingga pejalan kaki dapat beristirahat dengan nyaman.
“Kami ingin memastikan bahwa trotoar benar-benar berfungsi untuk pejalan kaki. Dengan penataan ini, kami berharap Jalan Ganesha menjadi contoh bagi kawasan lain di Bandung,” tegas Ema.
Selain itu, sebagai bentuk dukungan kepada PKL, ITB telah menyediakan tenda di kawasan Gelap Nyawang untuk mereka berjualan. Sementara itu, area parkir telah dipindahkan ke Jalan Skanda untuk mengurangi kemacetan.
Ema menambahkan, jumlah PKL di kawasan tersebut tetap terjaga dan tidak bertambah. Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (KUMKM) mencatat ada sekitar 80 pedagang yang berjualan di sana. Namun, mereka hanya diperbolehkan berjualan saat Car Free Day Dago dan dilarang menempati trotoar.
“Kami memberikan ruang bagi PKL untuk beraktivitas, namun tetap memastikan bahwa trotoar tetap berfungsi dengan baik untuk pejalan kaki,” pungkas Ema.